Seorang pengurus LDII Lampung mencium tangan Ketua DPD Golkar Lampung Hanan A Rozak saat silaturahmi di kantor LDII Lampung, Jumat (24/10/2025). Foto: mpo golkar
Bandar Lampung — Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Lampung, Hanan A. Rozak, melakukan silaturahmi dengan keluarga besar Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Lampung di kantor DPW LDII, Bandar Lampung, Jumat (24/10/2025). Kunjungan ini menjadi bagian dari rangkaian konsolidasi organisasi pasca terbitnya Surat Keputusan (SK) kepengurusan baru Partai Golkar Lampung.
Dalam pertemuan tersebut, Hanan disambut langsung oleh Ketua Umum DPP LDII KH. Chriswanto Santoso, Ketua DPW LDII Lampung Muhammad Aditya, serta Sekretaris H. Heri Sensustadi. Silaturahmi berlangsung hangat dengan penuh keakraban dan semangat kebersamaan.
Hanan dalam kesempatan itu menyampaikan kisah singkat proses Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Lampung yang menetapkannya sebagai ketua. Ia menegaskan tekadnya untuk meningkatkan perolehan suara Golkar di Pemilu 2029 mendatang melalui kerja konsolidatif dan memperkuat jaringan kemasyarakatan.
BACA JUGA.
Dinas P3AP2KB Kab. Pesawaran Akan Dampingi Gina, Korban Perundungan, untuk Pemulihan Trauma
“Silaturahmi ini menjadi langkah awal kami untuk mempererat hubungan baik dengan berbagai elemen masyarakat, termasuk LDII. Kami berharap sinergi ini bisa terus terjalin dalam upaya membangun Lampung yang lebih maju,” ujar Hanan.
Hanan juga mengapresiasi hubungan historis antara Golkar dan LDII yang telah terjalin sejak era Orde Baru. Menurutnya, kedekatan tersebut menjadi bagian penting dalam perjalanan politik dan dakwah di Indonesia. “Sejak masa pemerintahan Presiden Soeharto, LDII banyak mendapat dukungan dan perlindungan dalam melaksanakan dakwah. Hubungan baik ini tentu ingin terus kita pelihara,” tambahnya.
Sementara itu, KH. Chriswanto Santoso menyampaikan pandangan dan pengalaman organisasi LDII dalam menjaga kemandirian dan kontribusi bagi bangsa. Kedatangannya di Lampung juga bertepatan dengan pelaksanaan Musyawarah Wilayah (Muswil) LDII Lampung, yang menjadi momentum penting memperkuat struktur organisasi dan dakwah di tingkat daerah.
LDII sendiri berdiri pada 1 Juli 1972 di Surabaya, Jawa Timur. Awalnya bernama Lembaga Karyawan Dakwah Islam (LEMKARI) sebelum berganti nama menjadi Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) pada tahun 1990.
Dalam kegiatan tersebut, Hanan turut didampingi sejumlah pengurus DPD Partai Golkar Lampung, antara lain Yuhadi, Tomy Rianta, dan Muhidin, serta beberapa kader lainnya. Pertemuan diakhiri dengan foto bersama dan doa untuk kemajuan kedua lembaga.
Kegiatan ini dilaporkan oleh Bidang Media dan Penggalangan Opini DPD Partai Golkar Lampung, yang diketuai oleh Ali Imron, dengan dukungan tim sekretariat Zuli HS, Nurcholis, Farid UJT, dan Aryono AG. (Lis)

